Article Sidebar
Submitted
Jan 4, 2017
Published
Sep 16, 2014
Download
Statistic
Read Counter : 1962
Main Article Content
Abstract
KANDUNGAN ALKALI FOSFATASE PADA PENDERITA SIROSIS HATI DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD ULIN BANJARMASIN
MARET 2012
Nurul Amalia(1), Dede mahdiyah(1), Khairatunnisa(1)
Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari
Jln. Kelapa Sawit 8 Bumi Berkat No.1 Telpn (0511) 7672224 Banjarbaru
Kalimantan Selatan 70714
e-mail : yuy_amelia@ymail.com
ABSTRAK
Sirosis hati adalah penyakit hati menahun yang mengenai seluruh organ hati. Peradangan sel hati yang terbentuknya jaringan ikat pada sel parenkim hati yang membuat saluran hati ke empedu mengalami penyumbatan enzim hati yang disalurkan ke empedu. Penyumbatan tersebut mengakibatkan peningkatan alkali fosfatase yang menimbulkan sirosis hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar alkali fosfatas, karakteristik dana lama penderita sirosis hati di instalasi rawat inap RSUD Ulin Banjarmasin. Penelitian ini bersifat Deskriptif dengan populasi pasien rawat inap di RSUD Ulin Banjarmasin. Sampel Penelitian adalah Porposive Sampling.Data berupa data primer yang diperoleh dari hasil pemeriksaan dan kuisioner. Dari hasil penelitian terhadap 20 sampel pasien yang diperiksa di laboratorium patologi klinik RSUD Ulin Banjarmasin didapatkan, 45% kadar alkali fosfatasenya meningkat 1kali lipat, 25% kadar alkali fosfatasenya meningkat sampai 2kali lipat, 20% yang kadar alkali fosfatsenya meningkat sampai 3kali lipat, 10% kadar alkali fosfatasenya meningkat sampai 4kali lipat. Lamanya menderita sirosis hati didapatkan 35% mengalami sirosis hati selama 1 tahun, 55% mengalami sirosis hati selama 2 tahun, dan sisanya 10% mengalami sirosis hati selama 3 tahun. Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa kadar alkali fosfatase tertinggi 881 U/l dan kadar paling rendah yang didapatkan 312 U/l. Disarankan untuk penelitian lebih lanjut tentang pemeriksaan parameter fungsi hati lain untuk mengetahui keadaan penderita sirosis hati.
Kata kunci : Alkali fosfatase, Sirosis Hati
(1)Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari
MARET 2012
Nurul Amalia(1), Dede mahdiyah(1), Khairatunnisa(1)
Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari
Jln. Kelapa Sawit 8 Bumi Berkat No.1 Telpn (0511) 7672224 Banjarbaru
Kalimantan Selatan 70714
e-mail : yuy_amelia@ymail.com
ABSTRAK
Sirosis hati adalah penyakit hati menahun yang mengenai seluruh organ hati. Peradangan sel hati yang terbentuknya jaringan ikat pada sel parenkim hati yang membuat saluran hati ke empedu mengalami penyumbatan enzim hati yang disalurkan ke empedu. Penyumbatan tersebut mengakibatkan peningkatan alkali fosfatase yang menimbulkan sirosis hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar alkali fosfatas, karakteristik dana lama penderita sirosis hati di instalasi rawat inap RSUD Ulin Banjarmasin. Penelitian ini bersifat Deskriptif dengan populasi pasien rawat inap di RSUD Ulin Banjarmasin. Sampel Penelitian adalah Porposive Sampling.Data berupa data primer yang diperoleh dari hasil pemeriksaan dan kuisioner. Dari hasil penelitian terhadap 20 sampel pasien yang diperiksa di laboratorium patologi klinik RSUD Ulin Banjarmasin didapatkan, 45% kadar alkali fosfatasenya meningkat 1kali lipat, 25% kadar alkali fosfatasenya meningkat sampai 2kali lipat, 20% yang kadar alkali fosfatsenya meningkat sampai 3kali lipat, 10% kadar alkali fosfatasenya meningkat sampai 4kali lipat. Lamanya menderita sirosis hati didapatkan 35% mengalami sirosis hati selama 1 tahun, 55% mengalami sirosis hati selama 2 tahun, dan sisanya 10% mengalami sirosis hati selama 3 tahun. Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa kadar alkali fosfatase tertinggi 881 U/l dan kadar paling rendah yang didapatkan 312 U/l. Disarankan untuk penelitian lebih lanjut tentang pemeriksaan parameter fungsi hati lain untuk mengetahui keadaan penderita sirosis hati.
Kata kunci : Alkali fosfatase, Sirosis Hati
(1)Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari